SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN EVALUASI PEMASOK BARANG DAN JASA DENGAN METODE P-CHAT SEBAGAI PENGENDALI KONTROL KUALITAS DAN PENAMBAHAN VARIABEL HARGA DAN WAKTU PENGIRIMAN

Authors

  • DANIEL TUNGGONO SAPUTRO STMIK Duta Bangsa Surakarta

Abstract

Secara tradisional para pembuat produk (manufactures) biasanya melakukan inspeksi terhadap produk setelah produk tersebut selesai dibuat dengan jalan menyortir produk yang jelek dari produk yang baik, kemudian mengerjakan ulang produk yang cacat tersebut untuk diperbaiki. Dengan demikian pengertian manufactures secara tradisional tentang konsep kualitas hanya berfokus kepada aktivitas inspeksi untuk mencegak lolosnya produk-produk cacat ke tangan pelanggan. Kegiatan inspeksi ini dipandang dari perspektif sistem kualitas modern adalah sia sia, karena tidak memberikan kontribusi pada peningkatan kualitas (quality improvement).

Sistem kualitas modern berorentasi pada pelanggan. Produk-produk didesain sesuai dengan keinginan pelanggan melalui suatu riset pasar kemudian diproduksi dengan cara –cara yang baik dan benar sehingga produk yang dihasilkan memenuhi spesifikasi desain serta akhirnya memberikan layanan purna jual kepada pelanggan.

Untuk memenuhi sistem kualitas modern ini, harus dapat mengidentifikasi siapa saja yang menjadi pemasok (supplier) dan pelanggan (customer) manufacture tersebut.

Pemasok merupakan faktor eksternal dari suatu manufacture yang sangat berperan dalam upaya menghasilkan suatu produk yang berkualitas dan memberikan kepuasan pelanggan. Untuk itu setiap pemasok harus dilakukan evaluasi setiap periode tertentu untuk mengetahui kinerja mereka.

P-Chart merupakan salah satu metode untuk menguji kualitas sehingga dapat diambil suatu kesimpulan apakah pemasok tersebut layak dipertahankan atau mencari pemasok yang lainnya.

Selain variabel kualitas, ada variabel harga dan ketepatan waktu pengiriman yang akan dijadikan pertimbangan evalusi terhadap pemasok-pemasok. Variabel harga akan berpengaruh terhadap efisiensi suatu produks dan ketepatan waktu pengiriman akan berpengaruh terhadap perencanaan produksi yang pada akhirnya akan berpengaruh terhadap serah terima dengan pelanggan.

Downloads

Published

2012-09-01

Issue

Section

Journals