DETERMINASI ASAM SALISILAT DALAM SEDIAAN SERUM ANTI ACNE YANG DIJUAL DI TOKO KOSMETIK KOTA MADIUN SECARA SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS
DOI:
https://doi.org/10.47701/sikenas.vi.3894Keywords:
Asam salisilat, Identifikasi warna, Spektrofotometri Uv-VisAbstract
Asam salisilat merupakan senyawa keratolitik yang memiliki kemampuan untuk mengobati jerawat. Penggunaan asam salisilat dalam konsentrasi tinggi dapat menyebabkan kerusakan kulit, dermatitis kontak, bahkan toksisitas sistemik. Penelitian ini dilakukan untuk melakukan analisa secara kualitatif maupun kuantitatif senyawa asam salisilat yang terdapat dalam serum antiacne yang dijual di toko kosmetik Kota Madiun. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode identifikasi warna dengan pereaksi FeCl3 dan metode spektrofotometri UV-Vis. Pada metode identifikasi warna bertujuan untuk mengetahui adanya kandungan asam salisilat yang ditandai dengan perubahan warna ungu pada sampel saat diberi pereaksi FeCl3. Sedangkan metode spektrofotometri UV-Vis digunakan untuk mengetahui kadar asam salisilat yang terkandung dalam serum antiacne tersebut. Hasil analisis dengan pereaksi FeCl3 menunjukkan bahwa dari sepuluh sampel tujuh diantaranya positif mengandung asam salisilat yang ditandai dengan perubahan warna ungu pada sampel. Dalam analisis dengan metode spektrofotometri UV-Vis didapatkan hasil presentase kadar pada sampel A 0,07%, sampel D 0,02%, sampel E 1,17%, sampel F 0,19%, sampel H 0,63%, sampel I 0,25%, dan sampel J 0,03%. Dari hasil presentase kadar asam salisilat dalam sediaan serum antiacne tidak terdapat serum yang kadar asam salisilatnya lebih dari persyaratan yang sudah ditentukan
References
BPOM RI, 2019. Peraturan BPOM No 23 Tahun 2019 Tentang Persyaratan Teknis Bahan Kosmetika, Direktorat Jenderal Peraturan Perundang-Undangan Kementerian Hukum dan HAM RI. Jakarta 11, pp.1–16.
Erol, I. & Akbıyık, H., 2022. Kinetic Parameters, Thermal Stability, Biological Activity, and Dielectric Properties of New Methacrylate-Based Copolymers Functionalized with Methylparaben. Journal of Polymer Research, 29(3). Available at: https://doi.org/10.1007/s10965-022-02950-6.
Fatmawati, F., & Herlina, L. (2017). Validasi Metode Dan Penentuan Kadar Asam Salisilat Bedak Tabur dari Pasar Majalaya. EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan), 2(2), 141-150.
Fitriyanti, A. et al., 2018. Uji Sifat Fisik Dan Analisis Asam Salisilat Sediaan Shampo Anti Ketombe Di Pasaran Test of Physical Trait and Acid Analysis of Salicylic Shampoo Anti Dandruff in The Market. | Prosiding Seminar Nasional Sains, pp.181–187.
Hadisoebroto, G. & Budiman, S., 2019. Penetapan Kadar Asam Salisilat pada Krim Anti Jerawat yang Beredar di Kota Bandung dengan Metode Spektrotometri Ultra Violet. Jurnal Kartika Kimia, 2(1), pp.51–56.
Hasanah, E.M., Santoso, B. & Hermawan, H., 2020. Perbandingan Ekuitas Merek Produk Natasha Skincare Dengan Erha Skincare. International Journal of Social Science and Business, 4(1), p.123.
Merthayasa, J.D. et al., 2019. Pengaruh Pemberian Serum Albumin Manusia terhadap Kadar Albumin dalam Darah pada Anjing dengan status Hipoalbuminemia. Jurnal Sain Veteriner, 37(1), p.34.
Nurfitriani, S., Hadisoebroto, G. & Budiman, S., 2014. Analisis Penetapan Kadar Hidrokuinon Pada Kosmetik Krim. Jurnal Seminar Nasional Farmasi (SNIFA), (November 2015), pp.123–129.
Purnamasari, L., 2020. Analisis Persepsi Konsumen Pada Prioduk Kosmetik Berlabel Halal. Jurnal Ekonomi Islam, 13(2), pp.150–156. Available at: http://ejournal.uika-bogor.ac.id/index.php/KASABA.
Rahmawati et al., 2022. Analisis kadar Asam Salisilat Pada Krim Anti Jerawat Yang Diperjualbelikan Di Kota Makassar. , 3(1), pp.8–14.
Wardana, F.Y., Fadila, N. & Siwi, M.A.A., 2022. Identifikasi Kandungan Asam Salisilat dalam Produk Krim Anti Jerawat di Pasar Tajinan Kabupaten Malang. PHARMADEMICA : Jurnal Kefarmasian dan Gizi, 1(2), pp.69–79.
Zai, Y. et al., 2019. BioLink Uji Efektivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sirsak (Annona Muricata Linn.) Terhadap Bakteri Propionibacterium Acnes Effectiveness Test Of Soursop Leaves (Annona Muricata Linn) Extract As Antibacterial For Propionibacterium Acnes menjadi keresahan. , 6(1)