ANALISIS BEBAN KERJA PETUGAS REKAM MEDIS BERDASARKAN METODE WORKLOAD INDICATOR STAFF NEED (WISN) DI PUSKESMAS XXX TAHUN 2021

Authors

  • Yuni Afriani Prodi D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan Universitas Duta Bangsa Surakarta
  • Risti Tarisyah STIKES Dona Palembang

DOI:

https://doi.org/10.47701/sikenas.vi.1740

Keywords:

petugas, metode WISN, beban kerja

Abstract

Salah satu metode menghitung beban kerja menurut PERMENKES No. 33 Tahun 2015 Tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan ialah dengan menggunakan metode WISN. Metode workload Indicator Staff Need (WISN) adalah suatu metode perhitungan kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan. Tujuan penelitian ini untuk menghitung waktu kerja tersedia serta standar kelonggaran petugas rekam medis di Puskesmas XXX. Metode penelitian menggunakan deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Instrument penelitian menggunakan alat tulis, buku catatan, kamera dan stopwatch. Teknik analisis data menggunakan metode Workload Indicator Staff Need (WISN). Berdasarkan hasil penelitian hari kerja di Puskesmas XXX sebanyak 1911 jam/tahun atau 114.600 menit/tahun, kegiatan pokok di ruang rekam medis meliputi mencari berkas rekam medis dan mengembalikan berkas rekam medis ke rak penyimpanan, standar beban kerja yaitu 318.500 menit, standar kelonggaran yaitu 0,09 menit, dan jumlah kebutuhan tenaga petugas berjumlah 1 orang. Saran bagi Puskesmas XXX untuk menabah 1 orang lagi.

References

Budiasa, I.K. 2021. Beban Kerja dan Kinerja Sumber Daya Manusia. Jawa Tengah: CV. Pena Persada.

Depkes RI. 2006. Pedoman Penyelenggaraan dan Prosedur Rekam Medis Rumah Sakit di Indonesia. Jakarta: Depkes RI.

Fillamenta, N. 2020. Metode Penelitian Kesehatan. Palembang: Sapu Lidi.

Notoadmodjo. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 43. Tentang Puskesmas. Jakarta: 2019

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.55.Tentang Penyelenggaraan Pekerjaan Perekam Medis. Jakarta: 2013.

Peraturan Menteri Kesehatan No. 269/MENKES/PER/III/2008.

Tentang Rekam Medis. Jakarta: Depkes RI: 2008.

Peraturan Menteri Kesehatan No.81/MENKES/PER/I/2004.

Tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan Sumber Daya Manusia Kesehatan di Tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota Serta Rumah Sakit. Jakarta: 2004

Peraturan Menteri Kesehatan No. 33 Tentang Pedoman Penyusunan Kebutuhan SDM Kesehatan. Jakarta: 2015

Salsabila, A. 2021. Analisis Kebutuhan Tenaga Kerja Petugas Filing Berdasarkan Teori WISN (Workload Indicator Staff Need) di Puskesmas XXX Tahun 2021.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alvabeta.

Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alvabeta.

Suryanto, H. 2020. Analisis Beban Kerja dan Kebutuhan Sumber Daya Petugas Rekam Medis

Puskesmas Adan-Adan Kabupaten Kediri. Kediri: Jurnal Rekam Medis dan Informasi KesehatanVolume 3 No. 1.

Talib, T. 2018. Analisis Beban Kerja Tenaga Filing Rekam Medis (Studi Kasus Rumah Sakit Ibu dan Anak Bahagia Makasar). Makasar: STIKes Panakkukang Makasar.

Wilda, F.E. 2019. Manajemen Sumber Daya Manusia Dan Ergonomi Unit Kerja Rekam Medis. Sidoarjo: Indomedia Pustaka.

Downloads

Published

2022-06-18

Issue

Section

Articles