ANALISIS DAN MANAJEMEN RISIKO KERJA RUANG FILING MENGGUNAKAN SEVERITY ASSESSMENT DI RUMAH SAKIT PRATAMA KOTA YOGYAKARTA

Authors

  • Cinta Aulia Shafira Panggabean Universitas Gadjah Mada
  • Dhea Edvy Permata Putri Universitas Gadjah Mada
  • Farah Alya Luthfiyyah Universitas Gadjah Mada
  • Ika Putri Salsabila Universitas Gadjah Mada
  • Imtinan Nasywa Syakira Universitas Gadjah Mada
  • Marko Ferdian Salim Deparrtemen Layanan dan Informasi Kesehatan SV UGM
  • Friska Miftachul Janah RS Pratama Kota Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.47701/infokes.v13i2.2330

Keywords:

Filing, Severity Assessment, Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Penyakit Akibat Kerja, Kecelakaan Akibat Kerja

Abstract

Proses penyimpanan berkas rekam medis di fasilitas pelayanan kesehatan memiliki risiko yang dapat mengancam kesehatan dan keselamatan kerja perekam medis terutama pada ruang filing. Ancaman yang ada berpotensi menyebabkan Penyakit Akibat Kerja (PAK) dan Kecelakaan Akibat Kerja (KAK). Penerapan budaya keselamatan dan kesehatan kerja di tempat kerja sangat penting demi terciptanya lingkungan kerja yang aman dan nyaman serta menghindarkan petugas dari risiko-risiko yang merugikan. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengkajian terkait penerapan kesehatan dan keselamatan kerja di ruang filing. Tujuan penelitian ini yaitu mengidentifikasi dan menganalisis risiko di ruang filing. Penelitian ini dilaksanakan di RS Pratama Yogyakarta pada bulan Agustus 2022. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif deskriptif dengan desain cross-sectional. Pengumpulan data menggunakan kuesioner elektronik berupa google form. Analisis data menggunakan metode Severity Assessment untuk menentukan tingkat keparahan risiko. Hasil penelitian menemukan risiko di ruang filing termasuk pada kategori sedang (moderate) dan tinggi (high risk). Risiko pada level sedang (moderate) yaitu tergores pinggiran berkas, tangan sakit karena membawa tumpukan berkas yang terlalu berat, sampul berkas RM masuk sela-sela kuku saat memasukkan berkas di rak filing, batuk-batuk ringan tetapi tidak sering, mendongak terlalu lama saat mencari berkas, dan terkena staples saat mengambil berkas. Sedangkan, risiko pada level tinggi (high risk) ditandai yaitu posisi terlalu tinggi saat mengambil berkas, dan ujung
kuku jari tangan rusak saat melepas staples. Oleh karena itu, disarankan kepada pihak Rumah Sakit untuk melakukan tindakan pengendalian risiko dengan metode eliminasi, substitusi, APD (Alat Pelindung Diri), dan administrasi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adzim, H. I. (2021). Pengertian (Definisi) K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja). https://sistemmanajemenkeselamatankerja.blogspot.com/2013/09/pengertian-dan-definisi-k3-keselamatan.html

Andriyanto, M. R. (2017). Hubungan Predisposing Factor Dengan Perilaku Penggunaan Apd. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 6(1), 37. https://doi.org/10.20473/ijosh.v6i1.2017.37-47

Depkes RI. (2009). UU no. 44 Tahun 2009 Tentang RS. Undang-Undang Republik Indonesia, 1, 41. https://peraturan.go.id/common/dokumen/ln/2009/uu0442009.pdf

Djatmiko, R. D. (2016). Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Farlinda, S., Nurul, R., & Rahmadani, S. A. (2019). Pembuatan Aplikasi Filling Rekam Medis Rumah Sakit. Jurnal Kesehatan, 5(1), 8–13. https://doi.org/10.25047/j-kes.v5i1.47

Febiana, C., & Ardyani, A. N. (2019). PENGARUH PELAKSANAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PETUGAS DI UNIT FILING REKAM MEDIS RSUD AL-IHSAN. Infokes, 2(2), 24–35.

Hermanto, S., & Rahardjo, J. (2018). Perancangan 5S pada Area Packing di PT Charoen Pokphand Indonesia Feedmill Balaraja. Jurnal Titra, 6(2), 88.

Irmawati, I., Kresnowati, L., Susanto, E., & Nurfalah, T. I. (2019). Kesehatan Dan Keselamatan Kerja (K3) Di Bagian Filing. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia, 7(1), 38. https://doi.org/10.33560/jmiki.v7i1.215

Nuraeni, W., & Hidayati, M. (2021). Pengaruh Penerapan K3 Terhadap Produktivitas Sistem Penyimpanan Rekam Medis di RS X. Cerdika: Jurnal Ilmiah Indonesia, 1(11), 1615–1623. https://doi.org/10.36418/cerdika.v1i11.223

Peraturan Kementerian Tenaga Kerja. (1998). Per.03/Men/1998. 2.

Peraturan Pemerintah No. 47, 2016. (2016). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan Kesehatan. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/4820

PERMENKES RI. (2008). PERMENKES RI No 269/MENKES/PER/III/2008. In Permenkes Ri No 269/Menkes/Per/Iii/2008 (Vol. 2008, p. 7).

Pratama, D. S., Erawanti, F., & Putra, D. S. H. (2018). J-REMI : Jurnal Rekam Medik Dan Informasi Kesehatan J-REMI : Jurnal Rekam Medik Dan Informasi Kesehatan Pengembalian Berkas Rekam Medis. 2(2), 264–270.

Windari, A., Susanto, E., Garmelia, E., & Maula, H. (2018). Tinjauan Aspek Ergonomi Berdasarkan Antropometri Petugas Filing Terhadap Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Petugas. Jurnal Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan, 1(2), 81. https://doi.org/10.31983/jrmik.v1i2.3845

Downloads

Published

2023-09-27

How to Cite

Panggabean, C. A. S., Putri, D. E. P., Luthfiyyah, F. A., Salsabila, I. P., Syakira, I. N., Salim, M. F., & Janah, F. M. (2023). ANALISIS DAN MANAJEMEN RISIKO KERJA RUANG FILING MENGGUNAKAN SEVERITY ASSESSMENT DI RUMAH SAKIT PRATAMA KOTA YOGYAKARTA. Infokes: Jurnal Ilmiah Rekam Medis Dan Informatika Kesehatan, 13(2), 111–116. https://doi.org/10.47701/infokes.v13i2.2330