UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN FACE TONER EKSTRAK ETANOL 70% DAUN BELIMBING MANIS (Averrhoa carambola L.) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus
DOI:
https://doi.org/10.47701/djp.v4i2.4019Keywords:
Daun Belimbing Manis,, Face Toner,, Staphylococcus aureuAbstract
Wajah merupakan salah satu bagian terpenting dalam struktur anatomi tubuh manusia dan menjadi daya tarik. Salah satu masalah kulit yang umum namun keberadaanya dapat mempengaruhi diri pada seseorang yaitu jerawat. Bakteri Staphylococcus aureusmemiliki persentase 79% yang lebih tinggi sebagai penyebab jerawat. Salah satunya tanaman daun belimbing manis memiliki kandungan antibakteri seperti alkoloid, flavonoid, saponin, tanin, dan terpenoid. Face toner dapat digunakan dengan mengaplikasikan sebagai pembersih wajah agar tidak timbul jerawat dan kulit tetap terawat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri sediaan face tonerekstrak etanol 70% daun belimbing manis terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Dengan metode ekstrak daun belimbing manis yang didapat sediaan dari perkebunan di Desa Tarub dengan metode maserasi dengan pelarut etanol 70% dan dibuat sediaan face toner pengujian aktivitas antibakteri sediaan face tonerdengan konsentrasi 2,5%, 5%, 10% dengan metode difusi cakram. Hasilnya aktivitas antibakteri daun belimbing manis pada konsentrasi 2,5%, 5%, dan 10%, memiliki rata-rata zona hambat berturut-turut 6,78 mm, 7,01 mm, dan 7,42 mm dan kontrol positif (klindamisin) sebesar 30,91 mm. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun belimbing manis dapat dibuat sediaan face tonerdan dapat dalam menghambat aktivitas antibakteri bakteri Staphylococcus aureus dengan diameter paling baik rerata 7,42 mm.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Adhillia Ardianti; Gigih Kenanga Sari ; Wahyu Purwanjani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.